MES Surakarta Sukses Gelar Program “The Apprentice”

Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Surakarta sukses menggelar program perdana The Apprentice bertajuk “Mewujudkan Generasi Ekonom Syariah yang Profesional” pada Sabtu (20/9/2025). Program yang bertujuan mencetak wirausahawan muda berwawasan ekonomi syariah ini resmi dibuka oleh Wakil Wali Kota Solo, Astrid Widayani.

Dalam sambutannya, Astrid mengapresiasi langkah MES Surakarta yang secara konsisten membangun generasi muda berkarakter syariah. Ia menegaskan pentingnya memperkuat nilai moralitas, kejujuran, kepedulian, dan tanggung jawab di dunia usaha sejak dini. “Pemkot Solo akan terus mendukung program-program yang sejalan dengan penguatan ekosistem industri halal, termasuk melalui kolaborasi bersama MES Surakarta,” ujarnya. Astrid juga menyebutkan, ke depan Pemkot siap menginisiasi gerakan Halal Now untuk mengajak masyarakat lebih cermat dalam memahami nilai kehalalan produk dan gaya hidup.

Program The Apprentice gelombang pertama ini diikuti 20 pemuda dan mahasiswa terpilih dari 50 pendaftar. Mereka akan digembleng melalui pembekalan materi serta kesempatan magang langsung di tiga sektor: perbankan syariah, dunia usaha, dan lembaga filantropi Ziswaf. Materi perdana dibawakan oleh Bank Indonesia Cabang Surakarta, disusul pembicara dari pelaku usaha, seperti owner Solo Flossrol dan owner Madu Arbain. Peserta juga diberi kesempatan magang di LAZIS Nur Hudayah untuk memperdalam wawasan zakat, infaq, dan wakaf.

Ketua Pelaksana The Apprentice, Ahmad Zia Khakim, SH, MH, menuturkan program ini dirancang agar generasi muda tidak hanya memperoleh wawasan, tetapi juga pengalaman langsung di lapangan. “Sejak dini mereka bisa bertemu mentor, menumbuhkan ide usaha, hingga memahami prinsip dasar perbankan dan filantropi syariah. Harapannya setelah lulus, mereka siap terjun di lembaga terkait atau bahkan membangun usaha sendiri,” jelasnya.

MES Surakarta menegaskan komitmennya untuk mengadakan The Apprentice secara berkelanjutan dan bergelombang dengan dukungan berbagai pihak. “Kami berterima kasih kepada Wakil Wali Kota Solo dan Bank Indonesia Cabang Surakarta atas dukungannya. Kehadiran mereka memperkuat semangat kami mencetak generasi ekonom syariah yang profesional dan berintegritas,” tambah Ahmad Zia.

Melalui program ini, MES Surakarta berharap Solo semakin dikenal sebagai pusat pengembangan ekonomi syariah dan wisata religi, seiring dengan bertumbuhnya industri halal dan hadirnya ikon Masjid Raya Sheikh Zayed.